Jalan-jalan adalah hobiku. Kalau sudah
terdengar ajakan untuk menjelajah ataupun mencicipi lokasi wisata, jawaban
tegasku menyambut dengan lembut, kapan? Di mana? Dan dengan siapa? Dan tidak
mungkin aku menolaknya. Tepat pada tanggal 13 oktober 2015, tim eksplore kami mengusulkan ke lokasi
wisata bukit Tranggulasih yang terletak di kecamatan Baturraden. Sepakat sepuluh
orang bisa berangkat di hari itu dan usulanku pun diterima untuk camping, awalnya sih teman-teman ingin
berangkat pagi sekitar jam 03.00, tapi saya tidak yakin, pasti semua orang akan
terlelap nyenyak dalam mimpi indahnya. Akhirnya saya mengusulkan, alangkah
baiknya kita camping saja, bisa jadi
kita tidak akan telat melihat sunrise-nya.
Impian bagi para wisata yang berkunjung ke bukit Tranggulasih adalah dapat
melihat sunrise dan pemandangan indah
yang dilihat dari atas bukit. Perlengkapan yang dibutuhkan mulai aku menyewanya
seperti dua tenda yang berkapasitas 4-5 orang dan kompor gas portable serta nestingnya. Makanan dan
yang lainnya, termasuk tanggungan pribadi masing-masing.
Pukul 00.00 perjalanan dimulai. Hawa
dingin mulai meresap secara lambat menusuk bagian jaket. Perjalanan memakan
tiga puluh menit ke atas Bukit Tranggulasih, tetapi karena kami memilih jalur
yang salah, waktu termakan begitu pesat. Berkilo-kilometer jauhnya kami salah
arah. Mendaki dan menurun membuat motor kami mengeluarkan wangian khasnya. Dan kami
harus kembali di pertigaan awal jalan, setelah kami bertanya dengan seseorang
yang sedang sibuk mengurusi aksi jurit malam mahasiswa pencinta alam. Sekitar satu
jam lebih akhirnya kami sampai di Bukit Tranggulasih Baturraden. Menitipkan motor
dan mulai kami bersama-sama mendaki sekitar 200 meter ke tempat tujuan. Sesampai
di atas Bukit, kami mencari tanah yang datar untuk mendirikan tenda. Seselai jam
setengah 03.00 pagi, setelah bercakap-cakap sebentar di tenda sambil menikmati
pemandangan cahaya dari atas Bukit dan canda tawa, akhirnya kami semua
memutuskan untuk tidur sejenak. Dan mengingatkan teman-teman agar bisa
membangunkan satu sama lain di pagi hari untuk melihat sunrise. Inilah pengalaman yang bermakna dan menyenangkan dengan
teman-teman kelasku di hari libur. Tidak akan pernah dilupakan momen terbaik
ini. Menikmati sunrise walaupun
sedikit tertutupi oleh awan mendung yang tdak bersahabat, tapi tidaklah apa,
pemandangan indahnya tetap saja tidak pudar. Inilah perjalanan ekowisataku,
mana ceritamu?
"Foto Narsis deh"
"Foto bareng setelah melihat sunrise"